Jika kita mempertahankan di zaman sekarang ini saat orang menjalin sebuah hubungan. Ada kecenderungan atau perasaan yang lebih menggampangkan. Mungkin ini datang dari berbagai faktor. Dan perubahan zaman juga itu sangat mempengaruhinya. Seperti di zaman sekarang ini, untuk mencari tahu informasi seseorang, untuk bisa tahu, kenal dan berteman lebih mudah. Pilihan lebih banyak. Banyak media yang mendukung akan itu, untuk berkomunikasi dan lainnya. Sehingga semua lebih mudah.
Banyak Pasangan Sekarang Ini Lebih Mudah Untuk Meninggalkan Daripada Mempertahankan
Karena semua yang begitu mudah, sehingga timbullah perasaan yang menggampangkan. Karena berpikir, pun masih ada banyak pilihan di luar sana. Sehingga saat orang sedang dalam sebuah hubungan. Dan ada masalah didalamnya, orang cenderung lebih ringan mulut untuk mengakhiri atau menyudahi hubungan. Karena berpikir, setelah ini, masih ada banyak cara untuk bisa move on, untuk bisa mengenal orang baru dan bersama orang baru. Sehingga tidak ada alasan untuk bertahan dengan hubungan yang tidak baik.
Ada baiknya ada buruknya juga. Baiknya, adalah orang tidak perlu bersedih lama-lama. Memiliki banyak alasan untuk tidak bersedih terlalu lama, dan bisa melanjutkan hidupnya. Tapi yang buruknya, membuat seseorang menjadi lebih mudah meninggalkan daripada mempertahankan. Sehingga akan lebih sering terjadi pergantian daripada bertahan pada yang satu. Memang setiap orang tidak ada yang sempurna, semua orang tidak luput dari kesalahan. Tidak luput dari berbuat salah dan khilaf. Tapi banyak orang zaman sekarang, saat pasangan sudah melakukan satu kesalahan, langsung mudah untuk meninggalkan.
Sehingga kita lupa akan makna memaafkan, dan kita melupakan makna dari memperbaiki dan mempertahankan. Karena sebuah hubungan akan ada saling memaafkan, dan perbaiki kesalahan dengan melakukan yang lebih baik di kedepan. Saling mengingatkan, dan menasehati. Saat pasangannya mulai keluar jalur, ya ingatkan. Dan jangan pelit untuk memaafkan. Semua orang memiliki kesempatan untuk memaafkan dan dimaafkan. Karena hubungan yang kuat akan datang dari bagaimana besar usaha kita untuk mempertahankan, memperbaiki. Bukan hanya sekedar perasaan sayang.